Sebagai ibu rumah tangga apa yang Motivans rasakan bila mendengar morning routine; sebuah aktivitas yang muskil untuk dilakukan?
Meskipun banyak artikel, podcast, dan buku yang menyebutkan pentingnya morning routine untuk produktivitas, tapi bagi sebagian besar ibu rumah tangga, mengadaptasi morning routine tidaklah mudah.
Terlebih bila setiap hari aktivitas ibu tidak ada yang membantu, anak masih balita, atau masih duduk di bangku sekolah. Morning routine seolah hanyalah angan-angan.
Namun, karena morning routine sangat penting agar hari kita lebih produktif, tidak ada salahnya ibu juga mulai memikirkan untuk mulai membangun kebiasaan baik ini.
Ide membangun morning routine yang realistis untuk ibu rumah tangga
Jika membahas morning routine, kebanyakan buku, artikel, dan podcast menyarankan aktivitas seperti
- Membuat rencana apa yang perlu kamu selesaikan di hari berjalan
- Meditasi 30 menit
- Bangun rutinitas yang sama setiap hari
Well, tidak ada yang salah dengan nasehat di atas, … selama di pagi hari tidak ada yang ribut dimana kaos kakinya disimpan, balita yang tidak mau lepas dari gendongan, teh yang tumpah di atas meja, atau kucing yang mengeong minta sarapan.

Jadi, apa yang seorang ibu harus lakukan jika ingin membangun kebiasaan pagi agar lebih produktif?
Cara membangun morning routine untuk ibu rumah tangga
#1. Bangunlah morning routine yang “gue banget”
Seperti juga sistem produktivitas, membangun kebiasaan pagi bagi ibu rumah tangga, juga perlu disesuaikan dengan kegiatan keluarga. Bagaimanapun juga, morning routine tidak akan pernah terwujud, jika mengabaikan keperluan keluarga.
#2. Jadikan rencana morning routine sebagai bagian dari rutinitas di malam hari
Cara terbaik untuk mulai sebuah kebiasaan baru di pagi hari, adalah menyiapkan semua yang Sahabat butuhkan di malam hari.
Misalkan jika ingin stretching atau olahraga ringan mengikuti panduan di YouTube, simpan videonya di playlist olahraga, siapkan baju yang ingin dikenakan, sepatu, dan keperluan lain yang nanti akan digunakan.
#3 Tidurlah lebih awal
Dan usahakan tetap konsisten meski sedang di hari libur.
Ya, siapa sih, yang tidak tergoda menikmati secangkir coklat panas, atau semangkuk indomie pedas saat anak-anak sudah terlelap?
Tapi biasanya tidur lebih awal akan sangat membantu Sahabat untuk bangun lebih awal dengan mudah.
Sesekali, anak-anak mungkin akan mengacaukan jadwal, tapi usahakan tetap ikuti waktu yang telah ditetapkan.
#4. Pilih kegiatan pagi yang paling Ibu inginkan
Akan lebih mudah bagi Sahabat untuk bangun di pagi hari jika ada “kegiatan tertentu” yang ingin dilakukan.
Mungkin pagi hari adalah waktu untuk membaca buku, menulis journal, belajar menggambar doodle atau apapun yang biasanya sulit dilakukan saat anggota keluarga ada di sekitar Sahabat.
#5. Bangun lebih pagi
Pernahkah terbangun lebih pagi sebelum anggota keluarga di rumah bangun? Bagaimana rasanya menyesap kopi saat rumah masih sepi? Rasanya menyenangkan bukan?
Jadi kenapa tidak mencoba bangun lebih awal 30-45 menit?
#6. Mulai hari dengan segelas air lemon
Sudah banyak studi yang menyebutkan manfaat mengonsumsi manfaat air lemon hangat di pagi hari dan bagaimana kebiasaan ini bisa membantu energi kita sepanjang hari.
Meracik minuman hangat ini juga tidak terlalu sulit, jadi tidak ada salahnya menjadikan konsumsi air lemon sebagai kebiasaan baik di pagi hari. Selain menyehatkan, rasa segar dari perasan jeruk lemon akan membantu Sahabat tetap terjaga.

Ide morning routine untuk Ibu rumah tangga
#1. Ibadah dan/ atau Meditasi
Mengfokuskan pikiran melalui ibadah atau meditasi akan sangat membantu menyiapkan mental Sahbat menghadapi hari-hari yang sangat sibuk.
Sahabat juga bisa menggunakan waktu yang tenang ini untuk melatih visualisasi atau membiasakan afirmasi.
#2. Journaling
Pikiran seorang ibu rumah tangga itu, kabarnya seperti mie yang saling bertautan dan susah diuraikan.
Karenanya, menuliskan di atas kertas tentang apa yang sedang dipikirkan dan dirasakan akan membantu Sahabat berpikir lebih jernih, menyelesaikan masalah, dan memperbaiki mood.
#3. Olahraga
Bergerak lebih aktif membantu kelancaran aliran darah di tubuh. Sahabat bisa memilih olahraga sederhana seperti stretching, naik turun tangga, atau sekedar mengikuti tutorial olahraga di rumah yang saat ini banyak tersedia di YouTube.
#4. Belajar hal baru
Menjadi ibu rumah tangga tidak berarti menghentikan kesempatan untuk belajar. Bagaimanapun seorang ibu juga butuh untuk terus bertumbuh dan menjadi pribadi yang lebih baik.
Jadi, mengapa tidak menggunakan waktu pagi yang tenang untuk belajar hal-hal baru, atau sekedar membaca buku yang selama ini susah ditamatkan?
#5. Mandi
Ibu yang punya balita tentu mengamini, betapa sulitnya menikmati waktu bebersih saat si Kecil sudah bangun. Karena itu, tidak ada salahnya menggunakan waktu pagi untuk membersihkan diri dengan lebih tenang.
Bagaimana, cukup mudah bukan membangun morning routine untuk ibu rumah tangga? Siap mencoba?
Jangan lupa bagikan komitmennya di kolom komentar atau mention akun Instagram @motivaid, ya.